Dengan dua belah kakiku sendiri,
Sendiri merasakan perit suka duka kehidupan,
Namun siapa tahu,
Disebalik karakterku yang gila gila,
Ada seribu satu cerita yang mungkin orang sekeliling tidak tahu,
Semua aku rasa,
Semua aku pikul,
Semua aku hadap,
Aku sendiri,
Sendiri tanpa insan disisi,
Sembilan belas tahun aku hidup,
Tiada siapa dibelakang,
Aku lawannya sendiri,
Aku berjuang sendiri,
Siapa yang ada denganku?
Tiada,
Tiada,
Tiada,
Dan tiada.
Tapi hanya ada satu
yang aku ada.
Yang maha Esa.
Dengan dialah tempat aku mengadu,
Tempat aku menanggis.
Tempat aku bercerita.
Terima kasih Allah.
No comments:
Post a Comment